Ini Dia Berbagai Tipe Humidifier Beserta Plus Minusnya
Jenis dan tipe
humidifier – Selain Air Conditioner (AC), humidifier juga merupakan salah
satu peralatan elektronik yang memiliki peran penting dalam sebuah hunian.
Lantas, apa itu humidifier? Perlu kamu ketahui, humidifier
adalah sebuah perangkat yang kerap digunakan untuk meningkatkan kelembaban
udara didalam ruangan dengan cara menambahkan uap air.
Sehingga peralatan ini sangat cocok diaplikasikan pada
lingkungan dengan udara kering, yang tentunya dapat memberikan dampak positif
terhadap kesehatan.
Ada berbagai jenis atau tipe humidifier yang memiliki sistem
kerja beserta keunggulan dan kekurangannya tersendiri.
Nah, bagi kamu yang ingin tahu berbagai tipe humidifier, yuk
simak langsung ulasannya dibawah ini.
5 Tipe Humidifier yang Harus Diketahui
1. Humidifier Tipe Evaporator
Humidifier Evaporator ini bisa dibilang sebagai salah satu
tipenya yang paling umum karena bentuknya cenderung simple.
Cara kerja humidifier Humidifier Tipe Evaporator adalah
dengan mengalirkan udara melalui filter yang basah, dimana uap air dari
filternya bisa menguap sehingga menciptakan kelembapan didalam ruangan.
Humidifier Tipe Evaporator tersedia kedalam dua mode
berbeda, yakni Evaporator panas dan Evaporator dingin.
Mode Evaporator panas sangat efektif dalam membunuh bakteri
dan mikroorganisme di dalam air, sehingga udara didalam ruangan menjadi lebih
bersih.
Akan tetapi, Evaporator mode ini bisa menimbulkan hawa yang
cukup panas sehingga harus diperhatikan dalam penggunannya, terlebih untuk
anak-anak.
Sedangkan Evaporator mode dingin bekerja melalui sistem
kipas yang dapat meniupkan udara ke filter basah tanpa memanaskan air.
Itu sebabnya, Evaporator mode dingin lebih aman digunakan
serta efisien dalam energi. Kendati demikian, bagian filter pada Evaporator
dingin harus dibersihkan secara rutin.
Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Pompa Air
2. Humidifier Tipe Ultrasonic
Sesuai dengan namanya, Humidifier Tipe Ultrasonic in akan
menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi guna menghasilkan kabut halus
dari air.
Menariknya lagi, Humidifier Tipe Ultrasonic tidak
membutuhkan elemen pemanas sehingga lebih hemat energi jika dibandingkan dengan
tipe humidifier pertama tadi.
Tak hanya itu saja, bahkan Humidifier Tipe Ultrasonic juga memiliki
tingkat kebisingan rendah yang membuatnya cocok diaplikasikan di kamar tidur
maupun ruang kerja.
Dikarenakan sistem pengoperasiannya tidak memanaskan air,
maka air yang digunakan pada Humidifier Tipe Ultrasonic harus diisi secara
rutin.
Apabila tidak diisi secara rutin, tentu saja akan memicu
pertumbuhan jamur dan bakteri didalam mesinnya lho!
3. Humidifier Tipe Impeller
Humidifier Tipe Impeller memiliki cara kerja dengan
memanfaakan perputaran disk yang dapat mengaduk air, kemudian mengubahnya menjadi partikel yang halus untuk dikeluarkan ke udara.
Sehingga Humidifier Tipe Impeller tidak membutuhkan elemen
pemanas atau filter yang menjadikannya lebih hemat.
Tak hanya itu, Humidifier Tipe Impeller juga cenderung mudah
dibersihkan karena tidak adanya filter.
Untuk menjaga kebersihan didalam mesin, pastikan kamu
mengisinya dengan menggunakan air yang bersih.
Namun sayang, Humidifier Tipe Impeller memang tidak
sepopuler tipe evaporator maupun ultrasonic.
Baca juga: 5 Jenis Vacuum Cleaner yang Umum Digunakan
4. Humidifier Tipe Steam Vaporizer
Sistem kerja Humidifier Tipe Steam Vaporizer akan merubah
air menjadi uap panas yang kemudian dikeluarkan ke udara.
Jadi, humidifier ini bekerja dengan cara memanaskan air
sampai mendidih sehingga uap panas yang dihasilkannya bisa disemprotkan ke
udara.
Nah, uap panas tersebutlah yang berperan penting dalam
membunuh kuman dan bakteri, sehingga udara di dalam rumah menjadi lebih bersih.
Bahkan, uap panas yang dihasilkannya juga dapat membantu dalam
mengurangi gejala pilek, flu, dan masalah pernafasan lainnya.
Mengingat Humidifier Tipe Steam Vaporizer akan menghasilkan
uap panas, maka penggunannya harus leih hati-hati untuk menghindari risiko
terbakar.
5. Humidifier Tipe Hybrid
Jenis atau tipe humidifier berikutnya yang menarik untuk
dibahas, yakni Humidifier Tipe Hybrid.
Cara kerja tipe humidifier ini dengan menggabungkan
teknologi dari berbagai jenis humidifer lain, sehingga dapat memberikan fungsi
yang sesuai kebutuhan.
Pada umumnya, Humidifier Tipe Hybrid akan menggabungkan
fitur dari evaporator, ultrasonic, dan steam vaporizer.
Bahkan yang lebih hebatnya lagi, Humidifier Tipe Hybrid
telah dibekali dengan fitur tambahan yang tidak dimiliki oleh tipe humidifer
lainnya lho.
Ya, fitur tambahan tersebut berupa filter HEPA yang mampu
menyaring udara untuk mengurangi pengeluaran mineral ke udara.
Itu sebabnya, mengapa harga Humidifier Tipe Hybrid adalah
yang paling mahal diantara tipe humidifier lainnya.
Selain menggunakan humidifer, ada juga beberapa cara lain
yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kelembaban didalam ruangan rumah.
Baca selengkapnya: Cara Menjaga Kelembaban Ruangan Rumah
Demikianlah penjelasan singkat mengenai jenis-jenis mesin
humidifier beserta plus minusnya, sehingga bisa kamu jadikan sebagai bahan
pertimbangan sebelum membelinya.