Apa Itu Lisplang? dan Untuk Apa Fungsinya?
Fungsi Lisplang – Adakalanya kita merasa bingung saat hendak
membeli sebuah material bangunan karena tidak tahu namanya. Hal itu wajar
terjadi, karena material bangunan terdiri dari ratusan bahkan hingga ribuan
jenis lho.
Pastinya pada
setiap jenis material tersebut mempunyai nama berbeda serta fungsi yang berbeda
pula. Berbicara soal material, apakah diantara kamu ada yang pernah mendengar
nama Lisplang?
Nah, secara
kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan membahas seluk beluk seputar Lisplang.
Maka dari itu, simaklah baik-baik ulasannya di bawah ini.
Mengenal Lisplang
Lisplang merupakan salah satu jenis material konstruksi yang kerap
digunakan sebagai papan pelapis untuk menutupi area atas bangunan. Itu artinya,
keberadaan Lisplang berfungsi untuk menciptakan rigid yang berasal dar susunan
kaso kayu.
Hal itu bukan tanpa sebab, mengingat kayu kaso hanya diberi paku berukuran
kecil saja sebagai media perekatnya. Itu artinya, ada kemungkinan besar posisi
susunan kayu kaso tersebut akan bergeser. Berkat kehadiran Lisplang, maka
posisi kayu kaso menjadi stabil dan tidak mudah bergeser.
Tak cuma itu,
bahkan penggunaan Lisplang juga berperan sebagai pelindung bagian tepi atap
dari efek panas matahari dan guyuran air hujan. Alhasil, area atap rumah akan
terhindar dari berbagai masalah kerusakan.
Selain sebagai pelindung, tentu
saja penggunaan Lisplang ini dapat memperindah tampilan bangunan rumah. Namun,
hal itu tergantung pada jenis Lisplang yang digunakan. Pasalnya, setiap
jenis Lisplang memiliki ciri khas tersendiri.
Jenis-jenis Material Lispang
1. Lisplang Kayu Polos
Menurut kabar yang beredar, ternyata Lisplang Kayu Polos ini
merupakan jenis lisplang tertua di Indonesia lho. Hal itu pun terbukti, yang
mana Lisplang Kayu Polos kerap diaplikasikan pada bangunan-bangunan tradisional
di daerah Jawa dan Bali.
Dari segi materialnya, Lisplang Kayu Polos ini terbuat dari
papan kayu yang ukuran besarnya mencapai 20 cm dengan ketebalan 2 cm hingga 3
cm. Sedangkan untuk bobotnya, ia memiliki tekstur yang lebih ringan namun masih
tetap kuat.
Keunggulan dari Lisplang Kayu Polos yang tidak dimiliki oleh
jenis lisplang lainnya, yakni model bentuknya yang dapat diukir sesuai
kebutuhan kedalam beberapa varian secara sekaligus. Nah, karena keunggulannya
itulah yang membuat Lisplang Kayu Polos selalu menjadi andalan untuk
mempercantik tampilan rumah-rumah bergaya tradisional.
Kendati demikian, jenis Lisplang Kayu Polos ini bisa juga
diaplikasikan pada rumah-rumah bergaya modern lho. Adapun mengenai beberapa
jenis kayu terbaik yang sering dijadikan bahan baku untuk Lisplang Kayu Polos
seperti Kayu jati, Kayu bengkirai, Kayu merbau, Kayu keruing dan lain
sebagainya.
Artikel Terkait : Perbedaan Kayu Jati dan Merbau, Mana yang Lebih Unggul?
2. Lisplang Kayu Bermotif
Bagi kamu yang
ingin membuat rumah dengan atap imas bergaya tradisional, maka Lisplang Kayu
Motif ini merupakan pilihan paling tepat. Pasalnya, Lisplang Kayu Motif sangat
kental dengan nuansa etnik dan natural.
Dengan
menggunakan Lisplang Kayu Motif, tentu saja tampilan rumahmu akan tampak lebih
natural, elegan, dan mewah. Agar mendapatkan hasil yang sempurna, sebaiknya
kamu memilih sentra pengrajin yang benar-benar memiliki track record bagus.
Atau, bila perlu
kamu tunjukkan motif yang diinginkan agar mendapatkan corak yang sesuai dengan
konsep rumah. Oleh karena itu, kamu harus mempersiapkan motif beserta pola
ukirannya sehingga bisa serasi dengan fasad rumahmu.
Baca Juga : Lantai Vinyl Motif kayu dan Informasi Lengkapnya
3. Lisplang Beton
Ngomong-ngomong soal material lisplang yang memiliki tingkat
kekuatan mumpuni, maka lisplang beton ini merupakan pilihan paling tepat.
Lisplang Beton terbuat dari campuran
semen, pasir, dan material lainnya yang dijamin kuat serta kokoh.
Bentuk Lisplang Beton ini tampak lebih rapi dan presisi,
karena proses pembuatannya menggunakan alat cetak khusus. Dari segi kekuatan dan keawetan, tentu saja
Lisplang Beton ini jauh lebih baik ketimbang lisplang kayu maupun lisplang
metal.
Hal itu terbukti,
yang mana Lisplang Beton tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim, anti korosi,
tidak mengalami pemuaian-penyusutan, dan tidak mengalami pelapukan. Sehingga
tak heran jika harga Lisplang Beton ini lebih mahal dibanding jenis-jenis
lisplang diatas tadi.
Namun untuk
tingkat keindahannya, Lisplang Beton memang tidak terlalu istimewa karena
tampilannya yang terkesan monoton.Tak cuma itu, model Lisplang Beton juga tidak
terlalu banyak pilihan. Pada umumnya, Lisplang Beton sering diaplikasikan pada
perumahan mewah, rumah bertingkat, atau rumah atap yang berbentuk datar.
4. Lisplang Metal
Lisplang Metal
ini menjadi alternatif terbaik sebagai pengganti lispang yang berbahan kayu. Ya,
sebab produk lisplang ini menawarkan harga yang lebih murah dibanding lisplang kayu.
Mengenai materialnya, Lisplang Metal ini terbuat dari campuran bahan aluminium,
galvanis, dan alumezine. Meski menawarkan harga yang lebih murah, ternyata
kualitas yang dimilikinya tidaklah murahan lho!
Adapun mengenai
beragam ukuran tebal Lisplang Metal yang tersedia dipasaran, mulai dari 0,6 cm
hingga 0,9 cm. Beralih ke tampilan fisiknya, Lisplang Metal ini cenderung
terkesan minimalis sehingga ideal diaplikasikan pada rumah-rumah bergaya
modern.
Artikel Serupa : Review Harga Genteng Metal di Bandung Terbaru 2022
Bukan hanya itu,
bahkan proses pemasangan Lisplang Metal dinilai lebih praktis. Pasalnya,
Lisplang Metal tampil dengan bobot yang lebih ringan. Tak hanya mudah dalam
proses pemasangannya, cara perawatan Lisplang Metal ini juga sudah terbukti
cukup mudah.
Mengingat
materialnya terbuat dari campuran aluminium dan galvanis, tentu saja Lisplang
Metal ini tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim. Jika ingin menggunakan
Lisplang Metal, maka jenis genteng yang harus kamu gunakan itu adalah genteng
metal.
Mengapa demikian?
Pasalnya, penggunaan Lisplang Metal sangat serasi jika dipadukan dengan genteng
metal. Hasilnya, fasad rumahmu akan tampak lebih mewah dan elegan.
5. Lisplang GRC
Jenis material lisplang
berikutnya yang akan dibahas, yakni berupa Lisplang GRC. Mengenai karakterisiknya,
Lisplang GRC ini memiliki bobot yang lebih ringan, tahan terhadap perubahan
cuaca, serta cukup kokoh.
Dari segi harga,
Lisplang GRC memang relatif terjangkau sehingga bisa dibeli oleh semua
kalangan. Itu sebabnya, mengapa tak sulit bagi kita untuk menjumpai
Lisplang GRC di pasaran. Biasanya Lisplang GRC tampil kedalam dua motif
berbeda, yakni motif polos warna abu atau putih dan motif kayu.
Artikel Terkait : Seperti Inilah Keunggulan danKekurangan Plafon GRC
Untuk mendapatkan
kesan yang lebih natural dan mewah, sebaiknya kamu pilih Lisplang GRC yang
memiliki motif kayu. Lain halnya dengan Lisplang GRC motif polos yang terkesan
simple, sehingga hanya cocok diaplikasikan pada rumah bergaya minimalis saja.
Nah, itulah
beberapa jenis material lisplang yang dapat kamu jumpai dipasaran, sehingga
bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum membelinya.