Cek Harga Pasir Pasang & Jenis-jenis Pasir Lainnya di Bandung yang Terbarunya

Membahas soal kebutuhan konstruksi bangunan, tentu saja tidak akan lepas dari peranan pasir.

Ya, sebab pasir itu sendiri sering digunakan sebagai campuran bahan utama untuk merekatkan batu bata.

Tak hanya digunakan sebagai media perekat batu bata, pasir juga bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan lainnya, seperti plester, pemasangan keramik, pengaspalan jalan, pembuatan beton, dan lain sebagainya.

Terdapat berbagai jenis pasir yang tersedia di toko matrial, dimana masing-masingnya memiliki karakteristik tersendiri.

Salah satunya adalah pasir pasang, yang merupakan jenis pasir paling banyak digunakan untuk berbagai kebutuhan konstruksi bangunan.

Ngomong-ngomong soal pasir pasang, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan membahas ada daftar harga pasir pasang di Bandung yang terbarunya.

Tanpa banyak panjang lebar lagi, mending kita simak saja langsung ulasan di bawah ini.

Harga Pasir Pasang di Bandung

No	Jenis Pasir	Jumlah	Harga
1	Pasir Pasang Cimalaka	Satu Colt	Rp 1.350.000
2	Pasir Pasang Cimalaka	Satu Truk	Rp 2.400.000
3	Pasir Putih Bangka	m3	Rp 260.000
4	Pasir Cor Serang	22 m3	Rp 5.550.00
5	Pasir Laut Hitam	8 m3	Rp 2.150.000
6	Pasir Bohlam Sukabumi	8 m3	Rp 2.350.000
7	Pasir Abu (Sirtu)	8,36 m3	Rp 1.850.000
8	Pasir Cileungsi	Satu Truk	Rp 1.170.000
9	Pasir Cileungsi	M3	Rp 195.000
10	Pasir Putih Lampung	9 m3	Rp 2.600.000

Pengertian Pasir Pasang

Pasir adalah salah satu material alami yang tercipta dari batu-batuan dan berbagai benda organik laut yang sudah hancur dan larut, kemudian terbentuklah partikel-partikel dengan ukuran yang lebih kecil.

Awalnya pasir sering digunakan sebagai bahan utama untuk menghaluskan dan memoles bebatuan, yang tujuannya agar bisa dimanfaatkan dan terlihat lebih menarik.

Dikarenakan ada banyak jenis, tentu masing-masing jenis pasir mengusung tingkat kerapatan dan kepadatan yang berbeda.

Sehingga, hal tersebut juga akan mempengaruhi terhadap proses manufakturnya.

Karakteristik Pasir Pasang

Pasir pasang memiliki karakteristik menggumpal, sehingga ia tidak akan kembali lagi pada bentuk semula saat digenggam oleh tangan dengan kuat.

Bukan hanya itu, pasir pasang juga memiliki tekstur yang sangat halus dengan ukuran butirannya yang lebih kecil.

Itu sebabnya, mengapa pasir pasang sering digunakan sebagai campuran utama dengan pasir beton pada sebuah pondasi bangunan.

Dengan menggunakan campuran pasir pasang dengan pasir beton, tentu saja akan menghasilkan pondasi bangunan yang lebih kuat.

Jenis-jenis Pasir Pasang

Sejatinya ada beragam jenis pasir pasang yang tersedia dipasaran, sehingga masing-masingnya memiliki karakter dan wujud yang berbeda.

Nah, berikut dibawah ini ada beberapa jenis-jenis pasir pasang yang harus kalian ketahui :

1. Pasir Pasang Gunung

Sesuai dengan namanya, yang mana jenis pasir pasang yang satu ini diperoleh dari hasil galian di dataran-dataran tinggi atau pegunungan.

Pasir pasang gunung tampil dengan butiran yang kasar dan tidak terlalu keras.

Disamping itu, pasir pasang gunung memiliki kandungan pozolan yang bisa mengeras dan menggumpal saat dicampurkan dengan air serta kapur padam.

baca juga: Manfaat Kawat Ayak Pasir

2. Pasir Pasang Sungai

Jenis pasir pasang sungai ini memang dari sungai yang merupakan hasil pengikisan batuan bertekstur keras dan tajam oleh aliran air secara terus menerus.

Mengenai fungsinya, jenis pasir pasang biasa digunakan untuk bagian pekerjaan konstruksi pasangan seperti, spesi mortar, pembuatan beton, pengaspalan jalan, plester dinding, pemasangan keramik, pembuatan beton, dan sebagainya.

3. Pasir Hitam Cor

Seperti namanya, jenis pasir yang satu ini tampil dengan warna hitam pekat serta butirannya yang bertekstur agak kasar.

Dibalik warnanya yang hitam pekat, ternyata jenis pasir hitam cor ini tidak memiliki kandungan lumpur lho.

Nah, hal tersebutlah yang membuat pasir hitam cor sangat cocok digunakan untuk kebutuhan pengecoran konstruksi bangunan.

Meski butirannya bertekstur agak kasar, namun pasir hitam cor juga kerap digunakan untuk plesteran dinding.

Pada tahap pemasangan bata maupun batako, pasir hitam bisa langsung digunakan tanpa harus diayak terlebih dahulu.

Hasil pasangan dinding dengan bata dan batako yang menggunakan pasir hitam ini sudah terbukti kuat dan kokoh.

Apabila ingin mendapatkan hasil plesteran dinding yang lebih bagus lagi, maka pasir hitam tersebut lebih baik diayak dengan cara manual.

Ya, hal itu bertujuan agar tekstur permukaan plesterannya lebih halus dan rapi. Sedangkan untuk pengecoran, biasanya pasir hitam akan dicampurkan dengan semen dan batu split.

Baca juga: Harga Batu Split di Bandung yang Terbaru

4. Pasir Putih Rangkas

Pasir putih yang berasal dari daerah rangkas ini memiliki sifat yang multifungsi, sehingga karakter fisiknya pun tidak berbeda jauh dengan material pasir sekelasnya.

Namun, ada salah satu keunggulan dari pasir putih Rangkas yang tidak dimiliki oleh jenis pasir lainnya.

Salah satu keunggulan dari pasir putih rangkas yang harus kalian ketahui, yakni kandungan lumpur dan bebatuannya sangat sedikit.

Menurut informasi yang didapat, kandungan lumpur dan bebatuannya kurang lebih sekitar 9% per m3.

Itu sebabnya, mengapa pasir putih Rangkas menjadi andalan bagi para produsen batako, beton precast, genteng, hebel, dan lain sebagainya.

Disamping itu, pasir utih Rangkas juga memiliki tekstur yang lebih halus dibandingkan dengan jenis pasir lainnya.

Tak sulit bagi kita untuk menjumpai jenis pasir putih Rangkas di pasaran. Selain menawarkan harganya yang relatif terjangkau, pasir putih Rangkas pun sudah terbukti memiliki kualitas yang mumpuni.

Umumnya pasir putih Rangkas kerap digunakan untuk berbagai kebutuhan konstruksi seperti :

Campuran semen
Perekat batu bata
Pamasangan batako, kermik, dangranit
Plester dinding

5. Pasir Pasang Cilegon

Dari namanya sudah sangat jelas, dimana jenis pasir pasang ini berasal dari daerah Cilegon, Banten.

Mengenai karakteristiknya, pasir tersebut mempunyai warna yang bervariasi mulai dari putih kecoklatan, putih kemerahan, dan putih keabu-abuan.

Pasir pasang Cilegon mempunyai kandungan kadar lumpur sekitar 10% - 25%, sedangkan kadar batannya sekitar 15%.

Umumnya pasir pasang Cilegon biasa digunakan untuk kebutuhan pengecoran, karena sifatnya yang dapat menekan batu besar.

Bukan hanya itu, ia juga memiliki tekstur yang keras namun masih tetap terasa halus.

Disamping digunakan untuk pengerjaan cor, pasir pasang Cilegon kerap digunakan untuk konstruksi pembangunan lantai dasar gedung dan plesteran yang halus.

Namun, pasir pasang Cilegon in memiliki satu kekurangan. Ya, kekurangannya adalah harus di cuci terlebih dahulu agar bersih dari kandungan lumpur yang ada didalamnya.

Mengingat akan hal itu, disarankan bagi kamu untuk memilih jenis pasir pasang Cilegon yang kadar lumpurnya sedikit dan juga tidak mengandung tanah liat.

Pasalnya, kedua unsur tersebut bisa mengurangi daya rekat pada pasirnya lho!

Demikianlah ulasan singkat seputar daftar harga pasir pasang di Bandung. Bagi kamu yang ingin tahu seputar material bangunan dan property rumah dengan lengkap, silahkan cek disini